Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2021

Masalah kontekstual yang berhubungan dengan vektor

Gambar
Nama: Putri Ananda Kelas: Xmipa3 Absen: 33 Artikel ini menjelaskan tentang konsep dasar vektor, meliputi pengertian vektor, vektor pada bidang, dan vektor dalam ruang. Pengertian Besaran Vektor Dalam Matematika dan fisika dikenal dua besaran, yaitu besaran vektor dan besaran skalar. Besaran skalar adalah besaran yang memiliki besar (magnitude) saja, misalnya waktu, suhu, panjang, luas, volume, massa dan sebagainya. Sedangkan, Besaran Vektor adalah besaran yang memiliki besar (magnitude) dan arah (direction), misalnya kecepatan, percepatan, gaya, momentum, momen, impuls, medan magnetik dan sebagainya. Vektor adalah suatu ruas garis berarah yang memiliki besaran (panjang, nilai) dan arah tertentu, dapat dinyatakan dalam grafis berikut Bila u menyatakan garis berarah dari A ke B maka dituliskan lambang. ( dibaca vektor AB mewakili vektor u, sedangkan AB adalah vektor yang pangkalnya A dan ujungnya B) Contoh soal : 2. Diketahui D adalah titik berat segitiga ABC dimana A(2,3,-2), B(-4,1,2)

Proyeksi ortogonal dan panjang proyeksi

Gambar
 Nama: Putri Ananda Kelas : Xmipa3  Absen : 32 Pada proyeksi vektor, objek yang diproyeksikan berupa vektor, baik itu panjangnya atau vektor itu sendiri. Proyeksi dibedakan menjadi beberapa jenis, di antaranya adalah proyeksi ortogonal, aksonometri, proyeksi miring (oblique), dan perspektif. Pada pembahasan proyeksi vektor kali ini hanya akan membahas mengenai proyeksi vektor ortogonal Proyeksi ortogonal adalah cara pandang mata pada sebuah objek yang ditarik garis tegak lurus pada sebuah bidang datar. Terdapat dua proyeksi ortogonal yang akan di bahas pada pembahasan kali ini, yaitu proyeksi skalar dan vektor ortogonal. Contoh soal : 1. Diketahui vektor u = i + 2j - 3 k dan v = 2i - 3j - 6 k. Proyeksi skalar dari u pada v adalah... A. 1 B. 2 C. 3 D. 4 E. 5 Pembahasan : Hitung terlebih dahulu |v| |v| = √(22 + (- 3)2 + (- 6)2) = √4 + 9 + 36 = √49 = 7 Menghitung u . v u . v = 1 . 2 + 2 . - 3 + - 3 . - 6 = 2 - 6 + 18 = 14 Maka proyeksi skalar u pada v = u . v / |v| = 14 / 7 = 2 Jawaban: B

Operasi vektor dan soal

Gambar
 Nama: putri ananda Kelas : XMIPA3 Vektor adalah besaran yang mempunyai besar/nilai dan arah. Secara geometris vektor digambarkan sebagai ruas garis berarah, dengan panjang ruas garis menyatakan besar vektor dan arah ruas garis menyatakan arah vektor .Dalam matematika vektor digambarkan dalam bentuk garis lurus yang mempunyai panjang dan arah. Penulisan nama vektor : -denganmenggunakan huruf kapital harus menggunakan dua huruf, sebagai contoh vektor AB ⃗adalah vektor yang panjangnya sama dengan panjang ruas garis AB dan arahnya dari A ke B. Vektor matematika adalah suatu besaran yang memiliki arah, vektor ini sendiri dapat digambarkan dengan memakai panah yang arahnya akan menunjukkan pada arah vektor. Serta panjang garisnya biasa disebut sebagai besar vektor. Jika vektor dimulai dari titik A serta berakhir di titik B, maka vektor tersebut dapat ditulis dengan menggunakan sebuah huruf kecil yang di atasnya terdapat sebuah tanda garis atau tanda panah simbol   atau  Atau juga dapat deng

AKU SENANG MENJADI SISWA SMAN 63 JAKARTA

Gambar
 Nama : putri ananda Kelas : Xmipa3 Vektor-Vektor Dalam Ruang Berdimensi-2 A. Pengantar Vektor (Geometris) Vektor bisa disajikan secara geometris sebagai ruas garis berarah atau panah dalam ruang berdimensi-2 atau ruang berdimensi-3. Arah panah menentukan arah vektor, dan panjang panah menentukan panjang vektor. Ekor dari panah tersebut disebut titik pangkal vektor, dan ujung panah disebut titik ujung vektor.Vektor-vektor yang panjang dan arahnya sama disebut ekuivalen atau dapat dipandang sama (walaupun terletak dalam posisi berbeda). Vektor Pada Ruang ( Dimensi 3) Vektor di ruang 3 adalah vektor yang mempunyai 3 buah sumbu yaitu x , y , z yang saling tegak lurus dan perpotongan ketiga sumbu sebagai pangkal perhitunganVektor ternyata terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu: 1. Vektor Nol : Suatu vektor yang panjangnya nol dan tidak memiliki arah vektor yang jela 2. Vektor Posisi : Suatu vektor yang posisi titik awalnya di O (0,0), sedangkan posisi titik ujungnya di satu titik tertentu (

Panjang vektor dari dua titik koordinat

Gambar
 Nama : putri ananda Kelas : Xmipa3 Operasi Vektor di R^2 Penjumlahan dan pengurangan vektor di R^2 Dua vektor atau lebih dapat dijumlahkan dan hasilnya disebut resultan. Penjumlahan vektor secara aljabar dapat dilakukan dengan cara menjumlahkan komponen yang seletak. Jika Dan  Maka      Penjumlahan secara grafis dapat dilihat pada gambar dibawah: Dalam pengurangan vektor, berlaku sama dengan penjumlahan yaitu: Sifat-sifat dalam penjumlahan vektor sebagai berikut: •  •  Vektor di R^3 Vektor yang berada pada ruang tiga dimensi (x, y, z).jarak antara dua titik vektor dalam R^3 dapat diketahui dengan pengembangan rumus phytagoras. Jika titik A(x_1,y_1,z_1) dan titik B(x_2,y_2,z_2) maka jarak AB adalah: Atau jika  Maka Vektor  dapat dinyatakan dalam dua bentuk, yaitu dalam kolom Atau dalam baris  Contoh Soal : 1.  2.  3.  4.  5. 

Vektor , jenis-jenis vektor dan contoh soal

Gambar
 Nama: Putri Ananda Kelas : Xmipa3 Besaran vektor adalah besaran yang memiliki nilai dan arah dan digambarkan dengan himpunan ruas garis berarah. Contoh besaran vektor di antaranya adalah jarak, kecepatan, percepatan, momentum, impuls, dan sebagainya. Secara geometris, vektor digambarkan dengan ruas garis berarah, di mana panah menunjukan arah vektor, sedangkan panjang garisnya menyatakan besar atau nilai vektor. Vektor dapat dinotasikan dengan huruf kecil bertanda panah di atasnya atau huruf kecil bercetak tebal (a, b, c, dan seterusnya). Jenis- jenis Vektor matematika Secara Umum, adapun Jenis-jenis Vektor di antaranya meliputi : 1 Vektor Nol Vektor nol adalah vektor yang besarnya nol satuan dan arahnya tidak menentu. Vektor nol terjadi jika titik pangkal dan titik terminal suatu vektor berimpit, sehingga dinyatakan dengan nol. 2. Vektor Posisi Vektor posisi adalah posisi sebuah titik partikel terhadap sebuah titik acuan tertentu. Misalnya posisi titik awalnya berpangkal di pusat koo